Kecamatan Bukit Sundi Gelar Rapat Koordinasi

Kecamatan Bukt Sundi, Kab. Solok melakanakan Rpat Koordinasi (Rakor) yang diikuti oleh seluruh wali nagari, BMN, Kepala UPT dan UPTD kepala sekolah di kecamatan itu, bertempai di  Kantor Camat Bukit Sundi, Rabu (13/2).

Hadir pada kegiatan itu Bupati Solok, H, Gusmal, SE, MM, Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Kemasyarakatan dan SDM, Ferisnovel, SIP. M.Si, Staf Ahli Staf Ahli Bidang Hukum dan Politik, Drs. Aliber Mulyadi, Camat Bukit Sundi, Ahpi Gusta Tusri. S.STP, M.Si, Muspika Kecamatan Bukit Sundi dan Walinagari se Kecamatan Bukit Sundi.

Dalam laporannya Camat Bukit Sundi, Ahpi Gusta Tusri. S.STP, M.Si menjelaskan,  Rakor yang dilaksanakan pada hari ini merupakan rakor yang ke dua pada tahun 2017.  Peserta rakor terdiri dari walinagari, BMN, Kepala UPT dan UPTD kepala sekolah dan instansi lainnya.

Baca Lainnya :

“Pada  pada tahun 2017 ini akan melaksanakan pemilihan walinagari. Yaitu nagari Bukit Tandang, Nagari Muaro Paneh dan Nagari Kinari. Kecamatan Bukit Sundi  akan mewakili lomba sekretariat PKK untuk tingkat Provinsi Sumatera Barat yang diwakili oleh Nagari Bukit Tandang. Selain itu, juga akan mengikuti lomba nagari untuk tingkat Kabupaten Solok yang diwakili oleh Nagari Parabahan,” jelas Ahpi Gusta Tusri.

Smentara itu Bupati Solok dalam sambutan dan arahannya mengatakan,  Rakor ini sangat penting sekali untuk kita laksanakan,  dimana kita bisa membahas semua persoalan dan kita carikan solusi apa saja yang akan terjadi di semua instansi.

“Dari setiap kegiatan rakor ini saya berharap adanya  laporannya ke pemerintah kabupaten, sehingga kami tahu apa saja permasalahan yang terjadi di kecamatan dan nagari. Setiap kegiatan yang di laksanakan di kecamatan harus di ketahui oleh camat karena camat adalah penanggung jawab daerahnya,” kata Gusmal.

Lebih lanjut dikatakan,  apabila ada persoalan yang tidak bisa di selesaikan di kecamatan maka baru di selesaikan ke Pemerintah Kabupaten. Sekarang ini kita di Kabupaten Solok sudah membentuk unit Saber Pungli yang bertujuan agar tidak lagi ada kegiatan pungli di pemerintahan dan saya berharap tidak ada aparat pemerintahan tersandung permasalahan pungli.

“ Beberapa waktu yang lalu kita sudah melaunching program nagari membangun, dengan tujuan untuk dapat membangun dan memajukan nagari. Kedepannya saya berharap di nagari ini dilaksanakan yang namanya e-Nagari dalam hal memaksimalkan pelayanan terhadap masyarakat. Saya ingin walinagari memberikan pelayanan yang terbaik karena nagari adalah ujung tombak pembangunan. Buatlah sebuah terobosan baru dalam rangka mempermudah urusan masyarakat kita dan kita, bisa memanfaatkan teknologi internet yang sudah banyak di pakai pada saat ini,” harap Gusmal.

Pada kesempatan itu bupati juga mengharapkan setiap nagari   mengembankan sumber daya nagari, salah satunya melalui BUMNagari.

“Saya ingin semua nagari di Kecamatan Bukit Sundi ini mempunya BUMNag di nagari masing-masing baik itu di bidang perdagangan, pertanian dan UMKM,” kata Gusmal.